Qiscus CRM

Qiscus dibentuk oleh empat co-founders asal Indonesia yang berdomisili di Yogyakarta dan Singapura pada tahun 2013. Munculnya Qiscus didasari oleh kesadaran akan tantangan yang kerap dihadapi perusahaan dalam memberikan pengalaman pelanggan (Customer Experience/CX) yang baik.

Sejak awal, startup ini fokus mengembangkan software yang membantu bisnis mengenai peningkatan customer experience online bagi pelanggan. Qiscus menjunjung tinggi visi untuk menjadi world class tech-company dan percaya akan kekuatan percakapan yang mampu meningkatkan customer experience.

Qiscus fokus memberikan layanan untuk mengoptimalkan komunikasi berbagai bisnis dengan pelanggannya. Perusahaan ini hadir memberikan solusi untuk customer service chat dengan menggunakan multiple channels dan Chat SDK untuk membangun fitur chat yang scalable dan reliable.

Melalui Qiscus, perusahaan dapat melola percakapan dari 20 lebih channel dalam satu platform. Layanan Qiscus memudahkan tim perusahaan untuk merespon dengan cepat setiap chat pelanggan dari live chat, WhatsApp, Instagram, Facebook, Tokopedia, dan berbagai aplikasi lainnya cukup dari satu tempat.

Untuk Qiscus Customer Relationship Management (QCRM), disediakan juga ruang bagi pengguna untuk mengelola proses penjualan tim sales dalam satu platform terpusat.

Terhitung 2023, Qiscus sudah membawa "The Power of Conversation" kepada 100 juta pengguna dengan total lebih dari 2 miliar pesan pada sekitar 23 industri di 19 negara. Qiscus terus berfokus untuk membantu bisnis dalam menghadapi ekspektasi pelanggan terhadap customer experience yang berkesan.