Alodokter

Didirikan oleh Suci Arumsari pada tahun 2014 yang menjabat sebagai Presiden Direktur dan rekannya Nathanael Faibis sebagai CEO. Ide untuk membuat Alodokter berasal dari rasa bingung Suci yang membutuhkan waktu empat tahun untuk mencari dokter yang tepat ketika didiagnosa penyakit genetik langka di bagian tulang belakang.

Dimulai dari situs web yang menyediakan artikel-artikel kesehatan yang dibuat oleh para ahli, Alodokter kemudian berkembang dan memiliki fitur konsultasi dengan dokter melalui aplikasi di tahun 2016. Satu tahun kemudian, tepatnya di tahun 2017, Alodokter menempati peringkat ke-enam dalam 10 startup dengan pendanaan tertinggi di Indonesia sebesar USD 9 juta.

Pada tahun 2019, Alodokter mendukung Ikatan Dokter Indonesia dalam rangka mempersiapkan para dokter dalam menghadapi era digital dan meluncurkan platform Alomedia. Para dokter ini akan membantu untuk memberikan konsultasi kesehatan.

Platform kesehatan digital ini menyediakan 5 fitur utama yang dapat membantu dalam membuat keputusan terbaik terkait kesehatan, baik secara pribadi maupun keluarga. Beberapa fitur dari Alodokter, seperti chat dan konsultasi dengan dokter, artikel kesehatan dalam bahasa indonesia, perlindungan kesehatan, dan belanja kebutuhan kesehatan.

Dari awal berdiri sampai tahun 2023, Alodokter telah memiliki lebih dari 30 juta pengguna aktif dengan dukungan 80.000 dokter dan selama pandemi COVID-19 berlangsung, Alodokter aktif untuk memberikan informasi dan edukasi bagi masyarakat Indonesia.